// Posted by :Naoki Hiirata
// On :Monday 17 February 2014
"Ano Hi Mita Hana no Namae o Bokutachi wa Mada Shiranai" atau dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi "Kami Tetap Tidak Tahu Nama Bunga Yang Kami Lihat Hari Itu" merupakan salah satu Anime dengan episode singkat atau sekitar 11 episode aja yang dirilis dan diputar di Fuji TV antara April hingga Juni tahun 2011 lalu.
Anime ini berkisah tentang sebuah grup kecil bernama
"Super Peace Busters' yang beranggotakan Yadomi Jinta (Jintan) sang leader, Meiko Honma (Menma), Naruko Anjou (Anaru), Atsumu Matsuyuki (Yukiatsu), Chiriko Tsurumi (Tsuruko), dan Tetsudo Hisakawa (Poppo) yang
lama-kelamaan terpisah satu-persatu setelah kepergian Menma dalam suatu
kecelakaan.
Setelah sepuluh tahun berlalu, sang leader, Yadomi
Jinta menarik diri dari kehidupan sosial dan memilih mengasingkan dirinya
di rumah. Suatu hari, tanpa disangka arwah Menma muncul di hadapan Jinta dan
mengatakan bahwa Ia memiliki suatu permohonan untuk dikabulkan agar arwahnya tenang di alam sana. Dan satu-satunya yang bisa
mengabulkan permintaan itu hanyalah Jinta.
Tapi, karena Menma sama sekali tak ingat apa permohonannya,
mau tidak mau Jinta harus mengumpulkan teman-teman lamanya agar kembali bersatu
dan mempercayai bahwa kunci dari semua konflik di antara mereka masih ada. Meski begitu, perasaan yang tersembunyi, konflik dalam diri, perasaan bersalah bahwa masing-masing di antara mereka ambil bagian dalam kecelakaan yang membuat Menma meninggal, serta rasa menyesal akan keadaan yang menimpa kedua orangtua Menma sejak
kematiannya, membuat perjuangan mereka seperti tak akan pernah membuahkan
hasil.
Jujur waktu pertama kali liat anime ini rasanya biasa-biasa
aja. Kayak cuma "yah, palingan juga tentang ngabulin permintaan arwah
biasa". Eh, pas di tonton baik-baik nih... Jderr!! langsung berkaca-kaca
dan nggak bisa ngomong apa-apa. Sedih dan menyentuh banget. 4 Jempol dan sukses
besar deh buat pengarangnya, Mari Okada-san n Tatsuyuki Nagai-san!!